Sebelum
dasawarsa 1990-an, masyarakat Indonesia umumnya belum memiliki gambaran tentang
hubungan antarmanusia di seluruh dunia
melalui jaringan komputer. Para ahli teknologi komunikasi Indonesia mungkin
saja sudah mulai sadar akan datangnya zaman global yang membuat manusia dari
berbagai negara dapat dengan mudah saling berkomunikasi. Namun, bagi masyarakat
awam Indonesia, fenomena manusia dari berbagai penjuru dunia dapat saling
melakukan kontak hanya dengan duduk di depan benda ajaib bernama ‘komputer’,
pada tahun-tahun sebelum 1990-an masih merupakan keajaiban yang relatif belum
terpikirkan.
Masyarakat kita baru menyadari dengan penuh
rasa takjub datangnya keajaiban itu pada sekitar pertengahan tahun 1990-an.
Bersamaan dengan mulai maraknya komputer, masyarakat paham bahwa keajaiban itu
bisa menjadi kenyataan serta bahkan dapat terlibat langsung di dalamnya dengan
cara turut menggunakan fasilitas yang tersedia. Maka, pada akhir tahun 1990-an
mulai maraklah produk teknologi yang populer disebut ‘internet’ di Indonesia,
terutama di kalangan masyarakat terpelajar. Internet, kependekan dari interconnection-networking
(jaringan komputer yang saling terhubung), menjadikan masyarakat kita dapat
melakukan banyak hal yang bersifat global: mengirim surat elektronik ke
berbagai penjuru dunia, saling bertukar informasi dengan para kenalan di
berbagai negara, dan sebagainya.
Berbeda
dengan di Indonesia, di negara asalnya, Amerika Serikat (AS), internet sudah
mulai dikenal sekitar 20 tahun sebelumnya. Internet lahir di AS pada tahun 1969
sebagai jaringan komputer yang diciptakan oleh Departemen Pertahanan AS melalui
proyek ARPA yang mengembangkan jaringan yang dinamakan ARPANET (Advanced
Research Project Agency Network). Tujuan awal proyek ARPA adalah untuk
keperluan militer. Departemen Pertahanan AS membuat sistem jaringan komputer
yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk
mengatasi masalah jika terjadi serangan nuklir serta menghindari terjadinya
informasi terpusat, yang jika terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Semula
ARPANET hanya menghubungkan empat situs, yaitu Stanford Research Institute,
University of California, University of Santa Barbara, dan University of Utah
–– mereka membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969. Secara umum ARPANET
diperkenalkan pada Oktober 1972 dan tak lama kemudian berkembang pesat di
seluruh daerah serta semua universitas berminat untuk bergabung. Hal ini
membuat ARPANET mengalami kesulitan untuk mengaturnya. Untuk itu, ARPANET
dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan
"ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan nonmiliter. Gabungan
kedua jaringan ini dikenal dengan nama DARPA Internet, yang kemudian
disederhanakan menjadi Internet.
Pada
tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai dikembangkan ke luar AS. Komputer
University College di London merupakan komputer pertama di luar AS yang menjadi
anggota jaringan ARPANET. Pada tahun 1973 juga, dua pakar komputer, Vinton Cerf
dan Bob Kahn, mempresentasikan ide yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Pada sekitar tahun 1977, sudah lebih dari 100 komputer yang
bergabung di ARPANET sehingga membentuk sebuah jaringan (network). Pada
1979, Tom Truscott, Jim Ellis, dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups
pertama yang diberi nama USENET. Oleh karena komputer yang membentuk jaringan
kian hari kian banyak, pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control
Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP). Untuk menyeragamkan
alamat di jaringan komputer, pada 1984 diperkenal-kan sistem nama domain, yakni
Domain Name System (DNS). Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke
jaringan melonjak manjadi 10.000 lebih.
Tahun
1988, Jarko Oikarinen menemukan dan memperkenalkan Internet Relay Chat
(IRC). Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali
melonjak 10 kali lipat, tak kurang dari 100.000 komputer membentuk jaringan.
Tahun 1990 menjadi tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee
menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu
komputer dan komputer lainnya. Program inilah yang disebut www atau world
wide web.
Tahun
1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta
komputer, dan muncul pula istilah surfing the internet. Tahun 1994,
situs internet telah tumbuh menjadi 3.000 alamat halaman, dan untuk pertama
kalinya virtual-shopping atau e-retail
muncul di internet. Dunia langsung berubah. Pada tahun yang sama Yahoo!
didirikan, serta lahir pula Netscape Navigator.
No comments:
Post a Comment